Di musim hujan, kemampuan standar daya cengkram grip roda ke permukaan jalan menjadi berkurang, sehingga seringkali kondisi ini menjadi penyebab terjadinya Aquaplaning.
Aquaplaning adalah kondisi di mana kendaraan tergelincir karena ban kehilangan daya cengkeramnya ketika melewati genangan air yang ada di permukaan jalan.
Oleh sebab itu, pentingnya bagi kita memperhatikan kondisi kendaraan terlebih saat telah memasuki musim penghujan seperti sekarang ini. Khususnya pada bagian ban kendaraan yang memiliki peran vital sebagai penopang mobilitas kendaraan.
Minimal lakukan pemeriksaan tekanan angin dan gunakan Nitrogen yang telah terbukti memiliki suhu rendah dan stabil, sehingga ban akan tetap dalam kondisi prima. Selain itu, pastikan juga kita memilih jenis ban kendaraan dengan kontur yang cocok digunakan saat di musim penghujan.
Melansir dari laman arista-group.co.id, setidaknya ada tiga jenis ban dengan kontur (pattern) yang cocok digunakan saat memasuki musim hujan:
1) Pola Ban Simetris (Symmetrical Tread)
Pola Ban Simetris merupakan jenis pola yang paling umum digunakan pada kebanyakan ban kendaraan.
Pada jenis ban ini, pola ban tampil dengan gaya simetris di sisi bagian dalam dan sisi luar ban, mengelilingi ban dengan motif desain yang serupa (simetris).
Tujuan dari bentuk pola ban ini adalah untuk memudahkan ban dalam membelah genangan ataupun arus air disaat hujan. Selain itu, keunggulan lain dari ban jenis ini yaitu tidak menimbulkan suara (lebih hening) jika dibanding jenis ban lainnya dan tentunya lebih nyaman digunakan.
2) Pola Ban Asimetris (Asymmetrical Tread)
Jika dilihat sekilas, pola pada jenis Ban Asimetris tampak seperti perpaduan dari dua jenis ban berbeda menjadi satu, hal ini karena pola ban di bagian sisi dalam berbeda dengan pola ban pada bagian sisi luar.
Pada jenis ban ini, tapak ban bagian luar biasanya lebih sedikit dibandingkan dengan sisi dalam. Hal ini dimaksudkan untuk memberikan daya cengkeram lebih baik pada ban saat melaju di jalan yang kering ataupun disaat jalan basah dan licin.
Yang harus diperhatikan pada saat pemasangan ban jenis Asimetris ini adalah bahwa bagian luar dan dalam ban tidak boleh sampai tertukar, karena hal ini akan mempengaruhi performa ban dan berpotensi membahayakan keselamatan.
3) Pola Ban Searah (Directional Tread)
Pola ban pada jenis yang satu ini seolah berbentuk V karena pattern-nya mengarah ke arah depan. Jenis pola ini berguna untuk membelah air secara cepat saat kendaraan melintasi genangan air yang ada di jalan.
Dengan kemampuannya ini, ban jenis Directional dapat menghindari risiko terjadinya Aquaplaning pada kendaraan. Selain itu, ban ini juga memiliki grip yang lebih baik saat melintas di jalan kering.
Demikianlah penjelasan mengenai tiga jenis ban kendaraan yang cocok digunakan untuk berkendara di saat musim hujan. Penggunaan jenis ban yang tepat pada peruntukannya akan membuat anda lebih nyaman dan aman saat berkendara.
Baca Juga: Bahaya Aquaplaning Saat Berkendara di Tengah Hujan
Penulis: Imam Pramana
Editor: Team Editor Nitro Pratama
Sumber: arista-group.co.id