Blog Artikel

Taukah Kamu? Begini Cara Membaca Nomor Series Pada Ban Kendaraan

Ban merupakan salah satu komponen utama pada kendaraan, dimana ban berperan penting dalam menopang mobilitas kendaraan. Karenanya, penting bagi kita untuk mengetahui Cara Membaca Nomor Series Pada Ban Kendaraan.

Dilansir dari laman momobil.com, ban kendaraan (dalam hal ini ban mobil) sengaja didesain untuk berbagai macam kebutuhan dan sudah dikalkulasikan kapan ban tersebut akan mencapai batas masa pemakaiannya atau rusak.

Dengan mempelajari Cara Membaca Nomor Series Pada Ban Kendaraan, kedepannya kita bisa mengetahui, memprediksi, mengkalkulasi, serta memahami batas toleransi pada ban kendaraan yang kita miliki. Sebagai contoh pembahasan, berikut kita akan mengambil kode nomor seri pada ban yang tertera di atas, dengan Nomor 195/55R16 87V.

Tiga Kode Angka Pertama (195) – Lebar Tapak Ban
Ketiga angka tersebut merupakan kode untuk menunjukan lebar tapak ban dalam satuan Milimeter (Mm), yang berarti angka 195 yang tertera pada ban di atas menunjukan lebar ukuran 185 Mm.
Lalu, apakah diameter ukuran lebar tapak ban akan berpengaruh pada kenyamanan saat berkendara? Ya tentu saja, lebar tapak ban akan berpengaruh terhadap daya cengkram ban terhadap permukaan aspal, namun sisi lainnya juga akan mempengaruhi akselerasi kendaraan pada saat bermanuver.

Dua Angka Selanjutnya (55) – Profil Rasio Ban
Dua angka selanjutnya merupakan profil rasio ban atau besar ban secara keseluruhan. Angka profil rasio pada contoh ban di atas adalah 55, maka cara perhitungan profil rasio bannya adalah 70% x 185 Mm = 136,5 Mm.

Perlu digarisbawahi, bahwa profil Rasio tidak selalu sama disetiap ban, karena angka profil rasio dan lebar tapak ban sengaja didesain tidak selalu sama. Sebagai contoh, pada ban-A kita temui angka profil rasionya 70 dengan lebar tapak ban 195, bisa saja pada ban-B angka profil rasionya kita dapati angka 70 tetapi lebar tapak ban 165.

Kode Huruf Di Bagian Tengah (R) – Kode Jenis Konstruksi Ban
Kode huruf di tengah rangkaian nomor series pada ban menunjukan jenis konstruksi pada ban tersebut.
Sebagaimana kita ketahui bersama, terdapat dua jenis konstruksi ban secara umum, yakni Ban Radial dengan kode produksi R dan Ban Bias dengan kode produksi D.

Dua Angka Setelah Huruf (16) – Ukuran Diameter Ban
Dua angka setelah huruf ini merupakan kode untuk ukuran diameter ban terhadap ukuran velg yang cocok dengan ban mobil Anda. Ketika ban pada gambar contoh di atas memiliki angka 16, tandanya ban ini hanya bisa dipasang di velg berukuran 16 dan tidak bisa di ukuran lain.

Dua Angka Terpisah Selanjutnya (87) – Batas Beban Maksimal
Ban mempunyai batas beban tumpuan. Angka 87 pada gambar contoh di atas merupakan indikator indeks berat beban yang bisa ditumpu pada setiap bannya. Jika mobil ini memiliki angka 87 setelah kode velg, itu berarti pada setiap bannya, kendaraan kita mampu menumpu beban maksimal 450-580 Kg.
Berikut adalah daftar lengkap indeks beban:
62 beban maksimal 265 Kg.
63 beban maksimal 272 Kg.
64 beban maksimal 265 Kg.
66 beban maksimal 300 Kg.
68 beban maksimal 315 Kg.
70 beban maksimal 335 Kg.
73 beban maksimal 365 Kg.
75 beban maksimal 387 Kg.
80 – 89 beban maksimal 450 – 580 Kg.
90 – 100 beban maksimal 600 – 800 Kg

Kode Huruf Diakhir Series (V) – Batas Kecepatan Maksimal
Kode huruf V pada contoh nomor series ban pada gambar di atas berartikan batas toleransi kecepatan yang mampu ditempuh oleh ban tersebut. Dalam hal ini, V berarti batas toleransi kecepatan yang dapat ditempuh ban adalah 240 Km/jam.
Berikut daftar lengkap kode kecepatan:
Q kecepatan maksimal = 160 km/jam.
S kecepatan maksimal = 180 km/jam.
T kecepatan maksimal = 190 km/jam.
U kecepatan maksimal = 200 km.jam.
H kecepatan maksimal = 210 km/jam.
V kecepatan maksimal = 240 km/jam.
W kecepatan maksimal = 270 km/jam.
Y kecepatan maksimal = 300 km/jam.
Z kecepatan di atas = 240 km/jam.

Penulis: Imam Pramana
Editor: Team Editor Nitro Pratama

Post A Comment

9 komentar untuk “Taukah Kamu? Begini Cara Membaca Nomor Series Pada Ban Kendaraan”

  1. Pingback: Bahaya Aquaplaning Saat Berkendara di Tengah Hujan - Nitro Pratama Indonesia

  2. Pingback: The Power Of Partnership, Wujud Nyata Kerjasama Nitro Pratama Indonesia Dengan Pertamina Patra Niaga - Nitro Pratama Indonesia

  3. Pingback: rui tadalafil

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.