Blog Artikel

Cek Tekanan Angin Ban Secara Berkala, Berkendara Aman Tanpa Kendala

Keselamatan berkendara dimulai dari langkah paling sederhana—yaitu merawat kondisi kendaraan secara rutin. Salah satu aspek penting namun kerap diabaikan adalah tekanan angin ban. Ban merupakan satu-satunya bagian kendaraan yang bersentuhan langsung dengan permukaan jalan. Maka dari itu, tekanan angin yang tepat bukan sekadar soal kenyamanan, melainkan penentu utama kestabilan dan keamanan saat mengemudi.

1. Mengapa Tekanan Angin Ban Penting?

  • Keseimbangan dan kontrol kendaraan: Tekanan yang sesuai menjaga traksi optimal antara ban dan jalan.
  • Efisiensi bahan bakar: Ban dengan tekanan terlalu rendah meningkatkan hambatan gulir, menyebabkan konsumsi bahan bakar berlebih.
  • Umur ban lebih panjang: Tekanan ideal mencegah keausan tidak merata yang memperpendek usia ban.
  • Mencegah kecelakaan: Ban kempes atau terlalu keras meningkatkan risiko kehilangan kendali, terutama saat hujan atau bermanuver.

2. Risiko Tekanan yang Tidak Sesuai

  • Tekanan rendah: Ban menjadi cepat panas, dinding ban rentan pecah (blowout), dan kendali menurun.
  • Tekanan berlebih: Permukaan ban bagian tengah aus lebih cepat, mengurangi cengkeraman dan kenyamanan berkendara.

3. Kapan dan Bagaimana Cara Mengecek Tekanan Angin?

  • Frekuensi ideal: Setiap 2 minggu atau sebelum perjalanan jauh.
  • Waktu terbaik: Saat ban dalam kondisi dingin (belum dipakai jalan).
  • Alat bantu: Gunakan tire pressure gauge atau kunjungi SPBU dengan pengisian angin otomatis.

4. Standar Tekanan Angin

  • Setiap kendaraan memiliki spesifikasi tekanan berbeda, biasanya tercantum pada stiker di pintu pengemudi atau buku manual.
  • Contoh umum:
    • Mobil penumpang: 30–35 psi
    • Motor bebek: 28 psi (depan), 32 psi (belakang)

5. Tips Tambahan

  • Gunakan nitrogen: Lebih stabil terhadap perubahan suhu.
  • Periksa kondisi fisik ban: Retakan, benjolan, atau benda tajam bisa menjadi pertanda bahaya.
  • Jangan abaikan ban cadangan: Pastikan tetap berisi angin sesuai standar.

Menjaga tekanan angin ban bukanlah hal sepele. Langkah kecil yang dilakukan secara konsisten ini mampu mencegah kecelakaan, menghemat pengeluaran, dan meningkatkan kenyamanan berkendara. Mulai dari sekarang, biasakan mengecek tekanan angin ban secara berkala. Karena berkendara yang aman dimulai dari perhatian terhadap detail terkecil.

Baca Juga: Mendeteksi Volume Oli Mesin Hanya dengan Suara: Cara Mudah & Efektif

Author: Imam Pramana
Editor: Tim Editor Nitro Pratama
Dilansir dari berbagai sumber

Post A Comment

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.