Pada momentum hari raya Idul Fitri 1444 H, umumnya banyak masyarakat Indonesia yang mengisinya dengan melakukan perjalanan Mudik ke kampung halaman. Beragam moda transportasi menjadi pilihan untuk menopang perjalanan Mudik ini, salah satunya dan yang paling umum digunakan adalah mobil pribadi.
Perjalanan Mudik unumnya akan menjadi suatu perjalanan yang panjang, karena selain jarak tempuh yang jauh, kepadatan arus lalu lintas juga menjadi hambatan laju kendaraan. Oleh karena itu, baik untuk keberangkatan Mudik maupun arus balik Mudik, para pemilik kendaraan baiknya sudah harus memikirkan perawatan setibanya sampai di rumah.
Berikut ini adalah sepuluh tips perawatan kendaraan agar tetap prima pasca perjalanan Mudik Lebaran yang harus sobat nitrogeners lakukan:
1) Lakukan Pengecekan Pada Ban
Ban adalah komponen kendaraan yang mengalami kontak langsung dengan jalan raya dan merupakan bagian terpenting yang harus diperiksa setelah menempuh perjalanan jarak jauh. Periksa pada bagian kembangan ban, apakah terdapat partikel yang menempel dan berpotensi membahayakan karena dapat menyebabkan ban kempes atau meledak.
Lakukan juga pengecekan tekanan udara pada ban dan pastikan tekanan udara pada ban masih dilevel yang tepat. Masalah seperti ban kempes biasanya menyebabkan mobil menjadi goyang. Gunakanlah Nitrogen karena telah terbukti dapat mencegah terjadinya penguapan udara di dalam ban serta karakternya yang dingin mampu menekan suhu panas di dalam ban akibat gesekan ban dengan permukaan jalan.
2) Lakukan Pengecekan Volume Oli
Lakukan pemeriksaan volume oli mobil sebelum dan setelah melakukan perjalanan jarak jauh atau ketika kendaraan telah menempuh jarak melebihi 10.000 kilometer. Pastikan volume cairan oli selalu berada dalam level yang tepat, baik dari sisi massa, tingkat kekentalan (viskositas), hingga perubahan warna oli.
3) Lakukan Pengecekan Radiator Mesin
Ketika mesin mobil mengalami overheat saat melaju dijalan yang dapat dilihat pada lampu indikator suhu mesin yang menyala, hal tersebut dapat menjadi tanda bahwa mesin mengalami panas berlebih. Hal ini dapat terjadi karena adanya kerusakan pada komponen kipas radiator atau kurangnya volume air radiator yang berfungsi untuk menekan suhu panas pada mesin.
Cara kerja radiator untuk menekan suhu panas pada mesin melalui air radiator yang disalurkan ke dalam komponen mesin tertentu, dibantu juga dengan komponen kipas radiator yang akan menetralkan suhu panas di sekitar mesin. Selain itu, para pemilik mobil juga perlu melakukan pengecekan adakah ada tetesan air pada bagian bawah mobil untuk memastikan jika terjadi kebocoran pada selang radiator.
4) Lakukan Pengecekan Komponen Rem
Komponen kendaraan yang harus dilakukan perawatan pasca menempuh perjalanan jarak jauh adalah sistem pengereman beserta komponen-komponennya. Rem merupakan salah satu bagian terpenting lainnya pada kendaraan setelah ban, banyaknya kasus kecelakaan terjadi disebabkan karena malfungsi pada rem sehingga laju kendaraan tidak dapat dikendalikan.
Untuk itu, perlunya bagi para pemilik kendaraan untuk rutin mengganti minyak rem terutama ketika kilometer kendaraan telah melebihi jarak tempuh 40.000 Km. Kurangnya volume minyak rem jika dibiarkan akan membuat komponen mengalami korosi, selain itu dapat berisiko timbulnya uap air yang bisa menyebabkan rem blong. Untuk itu rutinlah melakukan pengecekan pada komponen rem, jika volumenya berkurang, maka segera lakukan penambahan minyak rem dengan jenis yang sesuai dengan mobil Anda.
5) Lakukan Pengecekan Kaki-Kaki Kendaraan
Jika kendaraan anda terasa kurang stabil atau bahkan berguncang saat melaju dengan kecepatan tinggi, maka itu dapat menjadi indikasi kaki-kaki mobil anda megalami masalah. Komponen kaki-kaki mobil adalah yang paling rentan mengalami kerusakan, kerusakan biasanya terjadi pada suspensi, bushing arm, dan bagian bearing hingga shock breaker.
6) Lakukan Pengecekan Busi dan Filter Udara
Melakukan pengecekan komponen Busi dan Filter Udara ini penting dilakukan untuk menjaga efisiensi konsumsi BBM pada kendaraan, pasalnya terjadi ketidakseimbangan perbandingan komposisi udara dan bahan bakar di ruang dapur pacu akan menyebabkan penggunaan bahan bakar kendaraan menjadi boros.
Komponen Busi dan Filter Udara yang tidak berfungsi dengan baik dapat membuat mesin kendaraan sulit menyala dan akan mudah mengalami banjir pada mesin.
7) Lakukan Tune Up
Jika seringkali mengalami mesin mobil mati secara mendadak, hal ini bisa menjadi indikasi bahwa mesin kendaraan anda butuh untuk dilakukan Tune Up. Fungsi dari Tune Up sendiri adalah untuk menjaga agar performa mesin kendaraan tetap prima, kuat dan bertenaga. Lakukan Tune Up secara rutin setiap 6 bulan sekali.
8) Lakukan Pengecekan Lampu dan Sinyal Kendaraan
Lampu dan sinyal kendaraan harus dicek secara berkala untuk memastikan komponen-komponen tersebut masih berfungsi dengan baik, guna untuk menghindari kecelakaan di jalan. Komponen-komponen lampu dan sinyal pada mobil meliputi lampu depan, lampu mundur, indikator, dan lampu belakang. Jika salah satunya tidak berfungsi semestinya, kami sarankan agar anda menggantinya secara berpasangan.
9) Lakukan Pengecekan Komponen Accu
Biasanya penggunaan Accu tergolong lebih praktis dan tidak perlu dilakukan maintenance yang mengharuskan anda mengeceknya secara rutin. Penggunaan Accu umumnya dapat bertahan selama 2 tahun pemakaian, namun setelahnya anda tidak bisa menggunakannya lagi.
10) Lakukan Pembersihan Interior dan Eksterior Kendaraan
Perawatan yang tidak kalah pentingnya dari komponen mesin, kelistrikan, hingga mobilitas kendaraan adalah interior dan eksterior kendaraan. Penampilan kendaraan yang menarik, bersih, rapih dan wangi akan menjadi daya tarik tersendiri dan menambah rasa percaya diri.
Lakukan pembersihan area kabin, kursi, hingga karpet, serta semprotkan cairan desinfektan untuk menjaga anda dan keluarga tetap terhindar dari ancaman bahaya virus dan bakteri. Lakukan pencucian eksterior kendaraan secara menyeluruh agar warna cat kendaraan tetap terjaga dan terhindar dari ancaman jamur.
Baca Juga: Wajib Dihindari! Ini 7 Risiko Yang Menanti Karena Telat Ganti Oli
Penulis: Imam Pramana
Editor: Team Editor Nitro Pratama
Sumber: carsome.id
